Tuesday, February 2, 2010

Under Pressure..

Ini bukan sinetron. Bukan film atau sebuah adegan teatrikal. Ini benar-benar nyata terjadi. Namun selayaknya sebuah film, yang terjadi kali ini adalah sebuah episode baru.

Sama seperti episode-episode sebelumnya, setiap hal yang kulalui seolah tak pernah ada dalam manuskripku. Semua berjalan dan terjadi begitu saja.

Kemarin.. Telah kulalui hari yang berat. Menyeretku dalam kumparan emosi yang tak terkendali. Sebetulnya tak perlu ada kejadian 'klimaks' seperti itu. Memporakporandakan sebuah rasa yang tadinya setenang telaga yang bening.

Aku hanya bisa berteriak, menjerit, tanpa dapat mengatakan apapun yang ada dalam isi kepalaku, dalam dasar hatiku. Karena semua itu seolah hilang dan lenyap. Dimakan waktu yang cukup panjang.

Aku pikir telah bisa menghapus jelaga-jelaga itu dari wajahku. Namun mengapa kerikil-kerikil itu masih bersarang di alas kakiku? Membuat perjalananku terseok-seok, terluka dan letih.

Sebetulnya apa yang kurasakan saat ini? Terkadang aku tak mengerti.


Tsm, 16 Nov '09

No comments: